Listrik sudah menjadi kebutuhan yang penting bagi kehidupan sehari-hari. Namun, masih banyak yang belum memahami tentang penyebab konsleting arus listrik. Penyebab listrik konslet bisa timbul dari berbagai faktor. Mulai dari pemasangan, penggunaannya, hingga faktor lain.

Apa Penyebab Listrik Konslet?

Sebelum membahas tentang penyebab listrik konslet, ada baiknya kita memahami tentang listrik konslet. Konslet listrik atau arus pendek adalah kondisi aliran listrik dalam sirkuit listrik yang terganggu oleh hubungan yang tidak semestinya, yakni antara kabel yang berbeda muatan (positif dan negatif).

Penyebab Listrik Konslet: Pemasangan

Ada beberapa penyebab umum yang menimbulkan listrik konslet, berikut adalah penjelasannya.

1. Instalasi

Penyebab yang paling umum adalah instalasi. Mengingat panjang dan rumitnya proses pemasangan komponen kelistrikan, seringkali terjadi masalah akibat kelalaian dalam pemasangan.

Penyedia jasa instalasi listrik seharusnya memiliki kompetensi dan sertifikasi yang memadai seperti Sertifikasi Layak Operasi (SLO). Kalaupun tidak memiliki sertifikasi, hendaknya terdaftar sebagai anggota Asosiasi Kontraktor Listrik Indonesia (AKLI).

2. Beban Kapasitas Listrik

Semakin lama menghuni, semakin banyak pula gawai di dalam rumah. Hal ini, dapat membebani sekring. Tugas sekring memang sebagai pengaman saat terjadi naik dan turun aliran listrik. Namun apabila sering terjadi, hal ini dapat menimbulkan konslet.

Untuk menghindari konslet listrik, sebaiknya cabut alat elektronik yang tidak digunakan atau naikkan daya listrik rumah.

3. Kapasitas Kabel

Untuk memahami kapasitas kabel sebenarnya cukup sederhana. Semakin besar aliran listriknya, maka semakin besar pula ukuran kabelnya. Kalau Anda ingin lebih rinci, pasti ada catatan kapasitas kabel tertulis di sepanjang bagian luar kabel.

Kabel kecil lebih cepat panas. Panas dari kabel bisa menyebabkan kerusakan lapisan pelindung luar kabel. Saat konduktor kabel nampak, bersamaan dengan panasnya suhu, dapat menimbulkan percikan api.

4. Sambungan Kabel

Sambungan kabel juga salah satu penyebab listrik konslet yang paling umum. Sebaiknya tidak menyambung kabel, meskipun bisa. Kalaupun harus menyambung kabel, sebaiknya perhatikan kerapian saat menyolder atau memberi isolator.

Penyebab Listrik Konslet: Pemakaian

Setelah mengetahui penyebab konsleting arus listrik dari proses pemasangannya, berikut adalah penggunaan listrik yang dapat menyebabkan listrik konslet.

1. Colokan yang Menumpuk

Biasanya, stop kontak di tembok terlalu jauh untuk dipakai, maka dari itu, digunakan juga kabel roll. Kabel roll sudah menyediakan hingga 6 socket colokan kabel, seharusnya ini sudah cukup. Namun, tak jarang pula kita menambahkan steker T dan sejenisnya.

Sebenarnya, penggunaan listrik seperti ini berisiko menyebabkan listrik konslet. Banyaknya lalu lintas listrik yang bekerja dapat meningkatkan suhu di dalam steker maupun kabel roll. Selain peningkatan suhu, cara ini juga dapat melebihi kapasitas aliran listrik kabel.

2. Terkena Cairan

Ada juga peralatan elektronik rumah tangga yang mengandung cairan, misalnya dispenser, mesin cuci, blender, hingga aquarium. Alat-alat tersebut berisiko sebagai penyebab listrik konslet. Maka dari itu, sebaiknya tempatkan atau hadapkan peralatan tersebut sejauh mungkin dari sumber listrik atau peralatan listrik lainnya.

3. Dekat Sumber Panas

Selain cairan, jauhkan juga peralatan kelistrikan dengan sumber panas seperti kompor. Apabila terpapar panas berlebih, perangkat kelistrikan berpotensi menimbulkan percikan api.

4. Kontak Listrik yang Renggang

Kontak listrik yang kendur bisa menyababkan percikan api. Contohnya saat Anda mencolokkan steker ke stop kontak. Sebaiknya, pastikan kontak keduanya (steker dan stop kontak) telah terpasang dengan rapat.

Faktor Lain Penyebab Listrik Konslet

Selain pemasangan dan pemakaian, ada juga beberapa faktor lain yang bisa menjadi penyebab konsleting arus listrik. Berikut adalah beberapa contohnya.

1. Peralatan yang Tidak Standar

Peralatan kelistrikan yang Anda gunakan sebaiknya memiliki label Standar Nasional Inadonesia (SNI), Standar PLN (SPLN), atau standar dari Lembaga Masalah Kelistrikan (LMK). Dengan begitu, risiko terjadinya masalah kelistrikan bisa terminimalisasi.

2. Rumah Bocor

Seperti yang telah Anda ketahui, sebaiknya jauhkan komponen kelistrikan dari cairan. Namun, adanya kebocoran di atap rumah jarang sekali disadari.

Kebocoran rumah perlu Anda waspadai karena dapat membasahi beberapa bagian sumber listrik yang berada di plafon. Bukan tidak menutup kemungkinan jika kebocoran rumah menjadi penyebab listrik konslet.

3. Kabel Rusak

Jalur perkabelan rumah Anda juga bisa rusak akibat faktor yang tak tentu. Bisa jadi karena lingkungan, bagian kabel terinjak perabot yang berat, atau bisa juga karena gigitan tikus. Maka dari itu, sebaiknya lakukan pengecekan pada jalur perkabelan rumah Anda.

Apabila sudah terjadi, contohnya kulit pelindung kabel yang terkelupas, gunakanlah plester khusus untuk menutupnya. Jika parah, sebaiknya ganti saja.

Cara Mencegah Konslet Listrik

Untuk menghindari masalah konslet listrik yang berbahaya, berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda terapkan.

1. Gunakan Peralatan Listrik yang Berkualitas

Selalu belilah peralatan listrik dari merek terpercaya dan pastikan juga sertifikasi keamanannya. Pencegahan ini dapat mengurangi penyebab listrik konslet akibat perlatan yang buruk.

2. Pastikan Instalasi Listrik Sudah Benar

Untuk menghindari listrik konslet, sebaiknya mulai dari awal. Berawal dari proses instalasi listrik yang sudah melalui prosedur standar pemasangan listrik. Gunakanlah jasa teknisi listrik agar pemasangan listrik lebih aman.

3. Lindungi dari Lembap dan Korosi

Jika lingkungan rumah Anda memiliki kadar kelembapan yang tinggi, pertimbangkan untuk menggunakan perlindungan tambahan seperti pelindung soket atau stop kontak tahan air.

4. Hindari Beban Listrik Berlebih

Hindari memasang terlalu banyak perangkat pada satu sirkuit. Jangan menumpuk steker berkali-kali, gunakanlah listrik sewajarnya saja. Selain menjadi penyebab listrik konslet, hal ini juga membebani tagihan listrik Anda.

5. Lepas Perangkat yang Sudah Tidak Dipakai

Sebagai contoh, charger ponsel biasanya ditinggalkan di socket listrik karena nanti akan digunakan lagi. Hal ini sebenarnya berbahaya karena dalam jangka panjang, bisa terjadi penumpukan panas pada sambungan listrik dan memicu arus pendek.

Untuk menyiasati kegiatan ini, gunakanlah socket listrik bersaklar. Dengan begitu Anda bisa memutuskan aliran listrik tanpa perlu melepas perangkat.

6. Periksa dan Remajakan Kabel Tua

Kabel listrik juga memiliki usia pakai, apalagi bila terekspos oleh alam. Periksalah seluruh bagian kabel yang tua dan rawan rusak, bila perlu gantilah dengan kabel yang baru.

7. Perawatan Secara Rutin

Selalu lakukan perawatan rutin pada sistem kelistrikan Anda. gunakanlah jasa profesional untuk memeriksa sistem listrik secara berkala. Pastikan tidak ada kabel yang saling bergesekan dan mengelupas.

Sudah Siap Menangani Penyebab Listrik Konslet?

Listrik konslet adalah masalah serius yang dapat mengancam keselamatan Anda dan lingkungan sekitar. Untuk menghindari listrik konslet, penting bagi Anda untuk memahami penyebab dan langkah pencegahannya. Apabila Anda kurang yakin dengan cara mengatasinya, sebaiknya memanggil teknisi listrik profesional.

Anda bisa menemukan berbagai perlengkapan elektrikal di marketplace Ukur, dapatkan harga terbaik dengan pengiriman cepat dan mudah. Selain itu, Anda akan mendapatkan garansi untuk semua produk elektrikal. Jadi, belilah perlengkapan dengan kualitas yang baik agar keselamatan keluarga lebih terjaga.

Albar

Saya adalah seorang content writer SEO sejak tahun 2022. Lulusan Penerbitan Universitas Jakarta ini mengawali karir sebagai jurnalis online. Kini, Saya rutin menulis dan memperdalam ilmu tentang properti, gaya hidup, pendidikan, dan kesehatan.